Wabup Riswadi Harapkan Pasar Bodren Tumbuhkan Inspirasi Bagi Desa Lainnya
KAJEN – Wakil Bupati Pekalongan H. Riswadi, SH. berharap Pasar Bodren dapat menumbuhkan inspirasi bagi desa-desa lainnya di Kabupaten Pekalongan untuk memanfaatkan pontensi yang ada didesa guna meningkatkan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat desa setempat. Hal tersebut diungkapkan wabup dalam sambutannya pada kegiatan Pengajian Umum sekaligus Peresmian Pasar Bodren yang diselenggarakan di Desa Sidorejo Kecamatan Tirto Kabupaten Pekalongan, Rabu (05/10).
“Harapannya rintisan Pasar Bodren dapat meningkatkan ekonomi. Karena disini tempat bertemunya penjual dan pembeli, tempat uang akan berpindah. Akhirnya nanti akan ada keuntungan, ada perpindahan barang dan jasa, ada distribusi dan juga mungkin restribusi sampah, listrik, air, ataupun keamanan. Maka Pasar Bodren ini dapat menjadi rintisan untuk desa-desa yang lainnya di Kabupaten Pekalongan,” tutur wabup.
Karenanya wabup menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Desa Sidorejo dan pihak-pihak yang terlibat untuk mencetuskan Pasar Bodren, “Saya menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Desa Sidorejo, Para Tokoh Masyarakat, dan seluruhnya yang terlibat untuk membangun Pasar Bodren. Ini merupakan suatu inspirasi yang baik,” ujarnya.
Dikatakannya bahwa pengelolaan potensi desa dapat meningkatkan ekonomi masyarakat desa dan Pemerintah Desa setempat sehingga desa diharapkan dapat lepas dari kemiskinan dan tidak hanya bergantung terhadap dana desa saja, tetapi dapat melalui pemasukkan-pemasukkan lainnya dari pengelolaan asset desa maupun potensi desa.
Lebih lanjut, wabup menyampaikan pujian untuk Pasar Bodren, “Saya lihat Pasar Bodren sudah mulai tertata. Ada 60an lapak yang tersedia, jalannya disini juga saya sudah bagus. Tempatnya juga bagus,” katanya.
Kedepannya wabup berharap Pemerintah Desa Sidorejo dapat mengangkat asset-asset lainnya yang sebelumnya belum bisa dimanfaatkan untuk dapat segera dimanfaatkan supaya bisa meningkatkan ekonomi masyarakat.
Dalam kesempatan tersebut, wabup juga meminta kepada Pemerintah Desa Sidorejo untuk terus berkoordinasi dengan Pemerintah Kecamatan maupun Pemerintah Kabupaten serta terus berkomunikasi dengan masyarakat.
“Sebuah gagasan besar itu berawal dari gagasan kecil. Walaupun ada kekurangan maupun kendala. Kalau kita pikir bersama, dijunjung bersama, saling bahu membahu, terbuka dengan seluruh masyarakat dan tokoh masyarakat yang mempunyai kepedulian untuk memajukan itu tidak ada yang tidak mungkin,” tandas wabup.*) Tim Prokompim Kab. Pekalongan