Bupati Upayakan Keselarasan Kebutuhan Masyarakat Lewat Wadul Bupati
KAJEN - Pemerintah Kabupaten Pekalongan kembali menggelar "Wadul Bupati" Di Pendopo Rumah Dinas Bupati Pekalongan pada Jumat (01/12/2023). Bupati Pekalongan - Fadia Arafiq hadir bersama Sekretaris Daerah Kabupaten Pekalongan, Para Asisten Sekda, Staff Ahli Bupati, serta para Kepala OPD dan Camat se - Kabupaten Pekalongan.
Baca Juga : Kembangkan Potensi Wisata Lokal, Bupati Serahkan SK Desa Wisata
Berbagai elemen masyarakat sangat antusias menghadiri acara yang memungkinkan masyarakat menyampaikan keluhan, ataupun masukan secara langsung atau tatap muka dengan orang nomor satu di Kabupaten Pekalongan tersebut.
Dalam Sambutannya, Bupati Pekalongan – Fadia Arafiq mengungkapkan bahwa tujuan dari acara “ Wadul Bupati” adalah salah satu upaya Pemkab Pekalongan untuk berdialog langsung dengan masyarakat secara langsung. "Saya sengaja membuat acara wadul bupati ini agar kita bisa berdialog, terhubung secara langsung dengan masyarakat, agar tindakan kita selaras dengan kebutuhan masyarakat, oleh karena itu, saya ingin mendengar langsung dari bapak/ibu semua," ujarnya.
Fadia menekankan bahwa pemerintah daerah berkomitmen untuk bekerja keras dan memberikan yang terbaik bagi masyarakat Kabupaten Pekalongan. "PR di Kabupaten Pekalongan ini sangat banyak, tapi bersama Sekda dan jajaran Pemkab Pekalongan, saya akan kerja keras untuk kebaikan bersama," katanya.
Baca Juga : Operasi Gabungan Satpol PP dan Bea Cukai Amankan 200.000 Rokok Ilegal
Kegiatan wadul bupati berjalan lancar, berbagai masukan dan keluhan dari masyarakat didengarkan dan diberikan solusinya secara langsung oleh Bupati Pekalongan, diantaranya tentang kesulitan yang dihadapi para petani terkait pasokan pupuk dan ketersediaan air selama musim kemarau, dampak penebangan hutan terhadap kerusakan jalan serta perlunya perhatian khusus terhadap masyarakat disabilitas.
Sementara itu terkait program hibah air limbah yang ternyata memberikan manfaat untuk masyarakat Desa Karyomukti Kecamatan Kesesi, karena sudah membantu 70 KK di desa tersebut, seorang warga Karyomukti mengungkapkan harapannya kepada Bupati agar program tersebut bisa dilanjutkan. Menanggapi hal tersebut, Bupati berjanji akan melanjutkan program hibah air limbah untuk Tahun 2024, "Insya Allah, Ditahun 2024 nanti kita akan tambahkan 2,5 miliar supaya banyak masyarakat yang merasakan hasilnya," ujarnya.
Menutup dialog, Bupati menginstruksikan kepada para kepala OPD untuk cepat bertindak dalam menyikapi berbagai keluhan masyarakat dan terus melaporkan perkembangan penyelesaian permasalahan tersebut kepada Bupati. Fadia juga menegaskan bahwa Pemkab Pekalongan akan berusaha mencari solusi dari permasalahan yang muncul, sambil tetap berpegang teguh pada regulasi dan aturan yang berlaku. *Tim Prokompim Setda Kabupaten Pekalongan