Keterangan Gambar : Bupati Fadia Arafiq Melepas 211 Calhaj Kloter 33
Bupati Lepas 211 Calhaj Kloter 33
KAJEN – Bupati Pekalongan, Fadia Arafiq, SE, MM kembali melepas jamaah calon haji (calhaj) asal Kabupaten Pekalongan, Sabtu (25/6) pagi. Kali ini sebanyak 211 calhaj kelompok terbang (kloter) 33 dilepas dari Pendopo Bupati Pekalongan menuju Asrama Haji Donohudan, Surakarta, sebelum berangkat ke Tanah Suci. Sebelumnya, Jum’at (24/6) siang, sebanyak 95 calhaj Kloter 32 dilepas.
211 calhaj Kabupaten Pekalongan berada satu kloter dengan rombongan calhaj asal Kabupaten Batang. Sedangkan 95 calhaj yang telah dilepas sebelumnya, satu kloter dengan jamaah haji asal Kabupaten Banyumas.
Dalam sambutannya pada kegiatan tersebut, Bupati Fadia menyampaikan ucapan selamat kepada para Jamaah calhaj yang tahun ini berangkat, “Saya atas nama pribadi dan atas nama Bupati Pekalongan mengucapkan selamat untuk Bapak Ibu semuanya. Selamat menunaikan ibadah haji. Selamat menjadi tamu Allah. Selamat menjadi orang-orang terpilih dari Allah,” ujarnya.
Dia juga menyampaikan doa agar para jamaah yang akan berangkat menjadi haji yang mabrur, dapat melaksanakan ibadah haji dengan lancar serta dapat pulang kembali dengan selamat, “Saya mendoakan Bapak Ibu semua jamaah haji Kabupaten Pekalongan ini Insya Allah pulang pergi dengan selamat semua, dan tidak ada yang sakit, dan tidak ada yang hilang,” tuturnya.
Kepada Ketua Rombongan, Bupati Fadia meminta mereka untuk menjaga para Jamaah Calhaj dengan baik karena banyak dari para Caljah sudah berumur.
Kepada seluruh jamaah Fadia berpesan agar selalu menjaga kekompakkan selama menunaikan ibadah haji, “Kita harus kompak, semua persaudaraannya harus dijaga. Sama-sama saudara satu Kabupaten Pekalongan adalah saudara dekat kita. Itu yang harus dijaga. Sehingga kita ada kepedulian satu sama lain, saling mengingatkan, saling menjaga,” ucapnya.
Bupati Fadia juga mengingatkan para jamaah untuk menjaga kesehatan fisik dengan banyak minum air putih, serta bagi yang memiliki penyakit atau harus minum obat rutin agar membawa obatnya, “Walaupun kita disana ada dokter, tapi takutnya obatnya tidak sesuai. Jadi lebih baik dibawa obatnya mumpung masih di Indonesia, mumpung kita masih disini, mungkin nanti kurang apa bisa diantar kesana nanti dibawa. Jangan sampai nanti disana baru susah dan baru bingung,” kata Fadia.
Selain itu, Fadia juga mengingatkan para calhaj agar tidak tidak grogi maupun stress meninggalkan keluarga dirumah.
Dia juga menitipkan doa kepada para Jamaah calhaj agar Kabupaten Pekalongan senantiasa diberikan Allah keberkahan serta para pemimpinnya diberi kemampuan serta keselamatan untuk bisa membangun Kabupaten Pekalongan dengan baik dan masyarakatnya sejahtera, hidup tentram, kesusahan segera hilang, dan senang di Kabupaten Pekalongan.
Pada kesempatan itu, Bupati Fadia meminta para calhaj untuk menjaga nama baik Kabupaten Pekalongan dan Indonesia, “Jaga nama baik Kabupaten Pekalongan menjaga nama baik Indonesia. Karena Indonesia ini terkenal dengan ramahnya, terkenal dengan sopannya, terkenal dengan taat aturannya, jadi itu yang harus kita jaga,”
Di akhir sambutanya Fadia menyampaikan bahwa dia dan keluarga juga akan berangkat haji tahun ini, “Saya beserta suamipun Insya Allah akan berangkat di tahun ini juga beserta Bapak Ibu semua, semoga kita bisa bersama-sama,” ujar Fadia. *) WN, Lei Prokompim Kab. Pekalongan