
Keterangan Gambar : Bupati dan Suami Usai Menerima Penghargaan Pamomong Jateng
Bupati Fadia Dan Suami Terima Penghargaan 75 Tokoh Pamomong Jawa Tengah
Kajen — Bupati Pekalongan, Fadia Arafiq, bersama sang suami yang juga merupakan Anggota Komisi X DPR RI Ashraff Abu, menerima penghargaan sebagai bagian dari 75 Tokoh Pamomong Jawa Tengah yang diselenggarakan oleh Suara Merdeka Network, dalam acara yang digelar pada pada Jum'at malam (25/7) di Gedung Gradika Bhakti Praja, Semarang.
Baca juga : Wabup Sukirman Sampaikan Jawaban atas Pandangan Umum Fraksi-Fraksi DPRD Terkait Perubahan APBD 2025
Acara ini merupakan bentuk apresiasi terhadap 75 tokoh inspiratif dari berbagai bidang yang dinilai telah memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan Provinsi Jawa Tengah. Selain sesi penganugerahan, acara ini juga menjadi bagian dari peringatan HUT ke-75 Suara Merdeka, sekaligus peluncuran buku profil "75 Tokoh Pamomong" yang ditulis oleh para jurnalis dari 35 kabupaten/kota di Jawa Tengah.
Bupati Fadia dinilai sebagai sosok pemimpin perempuan yang progresif di Jawa Tengah, khususnya dalam mendorong pelayanan kesehatan gratis berbasis KTP, pendidikan inklusif, serta percepatan pembangunan infrastruktur. Sementara itu, Ashraff Abu dianggap sebagai tokoh yang konsisten memperjuangkan akses pendidikan yang merata dan berkualitas, terutama bagi masyarakat di wilayah Pekalongan, Pemalang, dan Batang.
Penghargaan diserahkan secara langsung oleh Menteri Perdagangan RI Budi Santoso bersama CEO Suara Merdeka Network, Kukrit Suryo Wicaksono. Acara Penganugerahan 75 Tokoh Pamomong Jateng 2025, juga dihadiri Gubernur Jateng Ahmad Luthfi, dan ulama sekaligus budayawan KH Ahmad Musthofa Bisri atau Gus Mus, Ketua Umum PBNU Gus Yahya Cholil Staquf, Gus Yusuf Chudlori (Ketua PKB Jateng), dan Prof Noor Ahmad (Ketua Baznas RI). KH Ahmad Darodji (Ketua MUI dan Baznas Jateng), Hendrar Prihadi (Ketua LKPP RI), Mohammad Saleh (Ketua Golkar Jateng), Senator Abdul Kholik, Anggota DPD RI Muhdi, serta Ketua DKPP Heddy Lugito.
CEO Suara Merdeka Network, Kukrit Suryo Wicaksono, dalam sambutannya menyampaikan bahwa tokoh-tokoh yang terpilih bukan hanya menonjol dalam kiprah publiknya, tetapi juga menjadi simbol pamomong, yakni sebagai sosok penuntun, pengayom, dan pembawa inspirasi bagi masyarakat, “Anugerah 75 Tokoh Pamomong ini bukan sekadar bentuk penghargaan, tetapi cerminan dari nilai-nilai kearifan lokal yang hidup di Jawa Tengah. Para tokoh ini telah menjadi penuntun, pelindung, sekaligus penggerak di tengah masyarakat bekerja dalam diam, namun berdampak nyata. Inilah semangat pamomong yang ingin terus kami rawat dan gaungkan,” ujarnya.
Setelah menerima penghargaan, dalam wawancaranya Bupati Fadia mengungkapkan rasa terima kasih dan haru atas perhatian yang diberikan oleh Suara Merdeka, “Saya mengucapkan terima kasih kepada Suara Merdeka, karena kadang-kadang apa yang kita lakukan, baik itu sadar atau tidak sadar, ternyata diperhatikan. Semoga penghargaan ini bisa membuat kami lebih semangat meningkatkan layanan keseatan di kabupaten pekalongan,” kata bupati.
Sementara itu Ashraff Abu, yang saat ini menjabat sebagai anggota Komisi X DPR RI yang membidangi pendidikan, juga menyampaikan komitmennya untuk terus memperjuangkan kemajuan pendidikan di Jawa Tengah, “Alhamdulillah, saya berterima kasih karena benar-benar merasa dihargai pengorbanan saya selama ini. Saya di Komisi X bidang pendidikan dan fokus ke pendidikan karena saya melihat pendidikan di Jawa Tengah masih belum sebagus yang kita harapkan. Oleh karena itu, saya akan berusaha menggandeng para tokoh yang ada di Jawa Tengah, terutama di Pekalongan, Pemalang, dan Batang, agar anak-anak kita bisa meraih prestasi yang lebih baik. Saya harap media juga ikut membantu menggali informasi yang dibutuhkan,” ujarnya. *Tim Prokompim Setda Kab Pekalongan
Baca Juga : Bupati Fadia Sambut Hangat Kajari Baru Kabupaten Pekalongan